Serangan Rudal Amerika serikat memakan banyak korban.
Klikarah - Rudal jelajah Tomahawk Amerika Serikat yang menyerang pangkalan udara Suriah membuat Rusia marah yang menimbulkan Perang Dunia ke-III pecah di kawasan Timur Tengah.
Menurut laporan IB Times, serangan respon AS tersebut telah menewaskan 74 orang, termasuk 11 balita. Namun, AS menuduh serangan rudal tersebut dilakukan oleh Presiden Bashar al Assad sebagai pelakunya.
Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Pentagon, Captain Jeff Davis bahwa pemerintah AS saat ini melakukan serangan untuk menghancurkan sekutu Suriah di pangkalan udara Shayrat.
”Pasukan Rusia telah diberitahu sebelum serangan melalui saluran deconfliction yang didirikan”, Sabtu(8/4/2017).
Serangan tersebut membuat Perdana Menteri Rusia Dmitry Medvedev menyebut serangan AS sebagai satu langkah pemicu perang dunia antara AS-Rusia. Moskow sendiri melakukan perjanjian dengan AS untuk perlindungan pesawat-pesawat tempurnya yang melakukan jelajah udara di Suriah untuk menghindari konflik dan tabrakan jet tempur kedua negara.
Terkait dukungan serangan ke Suriah didukung Uni Eropa, Arab Saudi dan sekutu Teluknya, Turki, Israel hingga Jepang memihak AS dalam serangan terhadap Suriah. Sedangkan, Rusia didukung Iran, Suriah, Irak, dan sejumlah negara Amerika Latin anti-AS.
This post have 0 komentar
Silahkan berkomentar dengan baik dan benar. Dan jika ini bermanfaat, jangan lupa untuk dibagikan.
TERIMA KASIH!!
EmoticonEmoticon